WELCOME TO Hiel'S BLOGGER

Sunday, January 27, 2013

Peran Iptek Dalam Kehidupan Sangat Besar, Bagaimana Pandangan Saudara Mensikapi Dampak Negative Maupun Positif Pertumbuhan Atau Perkembangan Iptek Tersebut

Peran Iptek Dalam Kehidupan Sangat Besar, Bagaimana Pandangan Saudara  Mensikapi Dampak Negative Maupun Positif Pertumbuhan Atau Perkembangan Iptek  Tersebut



Dalam peradaban manusia, kini tekhnologi informasi berkembang dengan sangat baik. kemajuan teknologi itupun semakin menjalar, perangkat teknologi saat ini tidak hanya dipakai oleh kalangan tertentu tetapi sudah sangat meluas dari lingkungan kota hingga lingkungan pedesaan, dimana semuanya mungkin sudah dapat mengerti dasar dasar pemakaian alat tekhnologi informasi dengan mudahnya.
Teknologi dapat membawa dampak positif berupa kemajuan dankesejahteraan bagi manusia juga sebaliknya dapat membawa dampak negati berupa ketimpangan-ketimpangan dalam kehidupan manusia dan lingkungannyayang berakibat kehancuran alam semesta. Netralitas teknologi dapat digunakanuntuk kemanfaatan sebesar-besarnya bagi kehidupan manusia dan atau digunakanuntuk kehancuran manusia itu sendiri.
Dalam islam pun kita telah diperntahkan untuk mencari dan menimba ilmu pengetahuan tidak terkecuali dengan teknologi.Islam merupakan agama yang antara wahyu dan akal sejalan, tetapi untuk agama lain antara wahyu dan akal bertentangan dan mengambil berbagai hukum serta manfaat darinya.Sebagai contoh:
Allah SWT telah memerintahkan manusia untuk memikirkan alam semesta dalam surat al - imran ayat 191.
ِالَّذِينَ يَذْكُرُون اللّه َقِيَامًا وَقُعُودًا وَعَلَىَ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ
 وَالأَرْض رَبَّنَامَاخَلَقْتَ هَذا بَاطِلاًسُبْحَانَكَ فَقِنَاعَذَابَ النَّارِ
Artinya :
“(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakanini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksaneraka.”
Inilah peran pertama yang dimainkan Islam dalam iptek, yaitu aqidahIslam harus dijadikan basis segala konsep dan aplikasi iptek. Inilah paradigmaIslam sebagaimana yang telah dibawa oleh Rasulullah SAW.Paradigma Islaminilah yang seharusnya diadopsi oleh kaum muslimin saat ini. Bukan paradigmasekuler seperti yang ada sekarang. Diakui atau tidak, kini umat Islam telah telahterjerumus dalam sikap membebek dan mengekor Barat dala segala-galanya;dalam pandangan hidup, gaya hidup, termasuk dalam konsep ilmu pengetahuan. Bercokolnya paradigma sekuler inilah yang bisa menjelaskan, mengapa di dalamsistem pendidikan yang diikuti orang Islam, diajarkan system ekonomi kapitalisyang pragmatis serta tidak kenal halal haram. Eksistensi paradigma sekuler itumenjelaskan pula mengapa tetap diajarkan konsep pengetahuan yang bertentangandengan keyakinan dan keimanan muslim. Misalnya Teori Darwin yang dusta dansekaligus bertolak belakang dengan Aqidah Islam.Kekeliruan paradigmatis ini harus dikoreksi. Ini tentu perlu perubahanfundamental dan perombakan total. Dengan cara mengganti paradigma sekuler yang ada saat ini, dengan paradigma Islam yang memandang bahwa Aqidah Islam(bukan paham sekularisme) yang seharusnya dijadikan basis bagi bangunan ilmu pengetahuan manusia.  Namun di sini perlu dipahami dengan seksama, bahwa ketika Aqidah Islam dijadikan landasan iptek, bukan berarti konsep-konsep iptek harus bersumber dari Al-Qur`an dan Al-Hadits, tapi maksudnya adalah konsep iptek harus distandardisasi benar salahnya dengan tolok ukur Al-Qur`an dan Al-Haditsdan tidak boleh bertentangan dengan keduanya. Ringkasnya, Al-Qur`an dan Al-Hadits adalah standar (miqyas) iptek, dan bukannya sumber (mashdar) iptek. Artinya, apa pun konsep iptek yangdikembangkan, harus sesuai dengan Al-Qur`an dan Al-Hadits, dan tidak boleh bertentangan dengan Al-Qur`an dan Al-Hadits itu. Jika suatu konsep iptek  bertentangan dengan Al-Qur`an dan Al-Hadits, maka konsep itu berarti harusditolak
Islam merupakan agama yang antara wahyu dan akal sejalan.Di sinilah, peran Islam menjadi sangat penting agar IPTEK dalam perkembangannya tetap sesuai dengan Al Quran dan Hadits sehingga dalam kehidupan, IPTEK tidak disalahgunakan.

No comments:

Post a Comment

tinggalkan komentar ^^

Kepemilikan /Kata Ganti ضمير

 Dhomir Kepunyaan ( Dhomir Munfasil )   جَمْعٌ ‏مُثَنَّى ‏ مُفْرَدٌ ضمير هُمْ هُم...