TIMELINE GENERASI ISLAM AWAL DAN PERADABAN ISLAM (M & H)

Berikut ini adalah bagan lengkap perkembangan generasi awal Islam beserta tahun Masehi (M) dan Hijriah (H), tokoh besar (imam madzhab), masa kodifikasi ilmu fiqh dan hadits, serta penyebaran Islam hingga ke Indonesia.

Periode / Tahun Masehi	Tahun Hijriah	Generasi Islam	Tokoh & Imam Besar	Peristiwa & Peradaban Islam
570 – 632 M	~50 BH – 11 H	Generasi Rasulullah SAW	Rasulullah Muhammad SAW	Kelahiran Nabi (570 M / 53 BH), diutus (610 M / 13 BH), Hijrah (622 M / 1 H), Wafat (632 M / 11 H). Munculnya Islam dan turunnya Al-Qur’an.
632 – 661 M	11 – 40 H	Khulafaur Rasyidin	Abu Bakar, Umar, Utsman, Ali	Kodifikasi Al-Qur’an (25 H / 646 M), ekspansi Islam ke Persia, Syam, Mesir, lahirnya sistem pemerintahan Islam.
661 – 750 M	40 – 132 H	Tabi‘in	Hasan al-Bashri (21–110 H / 642–728 M), Sa‘id bin al-Musayyib, Al-Zuhri	Awal pembukuan hadits, perluasan ke Andalusia dan Asia Tengah, masa Bani Umayyah.
750 – 850 M	132 – 236 H	Tabi‘ut Tabi‘in	Imam Abu Hanifah (80–150 H / 699–767 M), Imam Malik (93–179 H / 711–795 M), Imam Asy-Syafi‘i (150–204 H / 767–820 M), Imam Ahmad (164–241 H / 780–855 M)	Masa kodifikasi fiqh dan hadits. Lahir madzhab besar Islam. Awal keemasan Bani Abbasiyah.
850 – 950 M	236 – 338 H	Kodifikasi Hadits Besar	Imam Al-Bukhari (194–256 H / 810–870 M), Imam Muslim (206–261 H / 821–875 M), Abu Dawud, Tirmidzi, Nasa’i, Ibnu Majah	Penyusunan Kutubus Sittah (6 kitab hadits utama). Puncak ilmu di Baghdad, Kufah, dan Hijaz.
950 – 1258 M	338 – 656 H	Ulama & Cendekiawan Klasik	Imam Al-Ghazali (450–505 H / 1058–1111 M), Al-Farabi, Ibn Sina, Al-Juwaini	Puncak ilmu filsafat, teologi, tasawuf. Berdirinya dinasti besar. Kejatuhan Baghdad (656 H / 1258 M).
1258 – 1500 M	656 – 905 H	Kerajaan Islam Regional	Ulama perintis dakwah ke Timur (Hamdani, Gujarat)	Islam menyebar ke Asia Tenggara. Samudera Pasai (667 H / 1267 M), Malaka (804 H / 1400 M).
1500 – 1700 M	905 – 1112 H	Islamisasi Nusantara	Wali Songo (Sunan Ampel, Bonang, Giri, Kalijaga, Kudus, dll.)	Islam berkembang pesat di Jawa, Sumatra, Maluku, Sulawesi. Berdirinya Kesultanan Demak (883 H / 1478 M).
1700 – 1900 M	1112 – 1318 H	Kebangkitan & Reformasi Islam	Syekh Nawawi al-Bantani (1230–1314 H / 1813–1897 M), Syekh Ahmad Khatib al-Minangkabawi	Gerakan pembaruan Islam. Ulama Nusantara ke Haramain. Perlawanan terhadap kolonialisme.
1900 – Sekarang	1318 H – kini	Modern & Kontemporer	KH Hasyim Asy‘ari, KH Ahmad Dahlan	Lahirnya NU & Muhammadiyah. Pembaruan pendidikan Islam dan peran global umat Islam.

Garis Waktu Ringkas (M & H)

570 M / 53 BH – Nabi Muhammad SAW lahir
610 M / 13 BH – Wahyu pertama
622 M / 1 H – Hijrah ke Madinah
632 M / 11 H – Wafat Rasulullah SAW → Masa Khulafaur Rasyidin
661 M / 40 H – Bani Umayyah
750 M / 132 H – Bani Abbasiyah → Masa Imam Madzhab
810–875 M / 194–261 H – Kodifikasi Hadits (Bukhari, Muslim, dll)
1058–1111 M / 450–505 H – Imam Al-Ghazali → Puncak keilmuan Islam
1258 M / 656 H – Kejatuhan Baghdad → Penyebaran Islam ke Timur
1267 M / 667 H – Islam masuk ke Nusantara (Samudera Pasai)
1500 M / 905 H – Kesultanan Demak & Wali Songo
1800-an M / 1200-an H – Ulama Nusantara di Haramain
1900-an M / 1300-an H – NU, Muhammadiyah → Era modern

 

Bagan Generasi Islam Awal dan Tahun Imam Mazhab

Berikut bagan ringkas generasi awal Islam yang menunjukkan perkembangan keilmuan dan munculnya imam-imam mazhab besar dalam sejarah Islam.

Bagan Generasi Islam Awal

Generasi	Periode Waktu (Masehi)	Keterangan / Tokoh Penting
1️⃣ Sahabat Nabi	± 610 – 661 M	- Generasi pertama yang bertemu langsung dengan Nabi Muhammad SAW. - Menyebarkan ajaran Islam ke berbagai wilayah. Tokoh: Abu Bakar Ash-Shiddiq, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan, Ali bin Abi Thalib, Aisyah, Abu Hurairah, Ibn Abbas, Ibn Mas‘ud.
2️⃣ Tabi‘in	± 661 – 750 M	- Generasi setelah sahabat, yang bertemu dan belajar langsung dari sahabat Nabi. - Berperan penting dalam penyebaran ilmu dan hadis. Tokoh: Hasan al-Bashri, Sa‘id bin al-Musayyab, Urwah bin Zubair, Atha’ bin Abi Rabah, Muhammad bin Sirin.
3️⃣ Tabi‘ut Tabi‘in	± 750 – 850 M	- Generasi setelah tabi‘in, yang belajar dari murid-murid sahabat. - Pada masa ini lahir imam-imam mazhab besar dan penyusun hadis. Tokoh: Imam Abu Hanifah (699–767 M), Imam Malik (711–795 M), Imam Syafi‘i (767–820 M), Imam Ahmad bin Hanbal (780–855 M).
4️⃣ Masa Kodifikasi Ilmu dan Mazhab	± 850 – 1000 M	- Pembukuan hadis dan fikih secara sistematis. - Muncul kitab besar seperti Al-Muwaththa, Al-Umm, Musnad Ahmad, Sahih Bukhari, dan Sahih Muslim. Tokoh: Imam Bukhari (810–870 M), Imam Muslim (815–875 M), Imam Tirmidzi (824–892 M).
5️⃣ Masa Perluasan Peradaban Islam	Setelah 1000 M	- Penyebaran ajaran Islam dan mazhab ke seluruh dunia Islam. - Ilmu pengetahuan Islam berkembang di berbagai bidang (filsafat, kedokteran, astronomi).

Rangkuman Tahun Imam Mazhab

Nama Imam Mazhab	Lahir – Wafat (Masehi)	Mazhab / Kontribusi
Imam Abu Hanifah	699 – 767 M	Mazhab Hanafi – Rasionalis, banyak berkembang di Irak, Asia Tengah, dan Turki.
Imam Malik bin Anas	711 – 795 M	Mazhab Maliki – Berbasis di Madinah, kuat dalam hadis dan amal penduduk Madinah.
Imam Syafi‘i	767 – 820 M	Mazhab Syafi‘i – Sistematis dalam ushul fikih, berkembang di Mesir, Syam, dan Asia Tenggara.
Imam Ahmad bin Hanbal	780 – 855 M	Mazhab Hanbali – Fokus pada hadis dan atsar sahabat, banyak diadopsi di jazirah Arab.

 

Bagan Tahun Peristiwa Penting Sejarah Peradaban Islam

Bagan Tahun Sejarah Peradaban Islam

Berikut catatan ringkas mengenai perkembangan sejarah peradaban Islam dari masa Nabi Muhammad SAW hingga masa modern.

Periode / Masa	Tahun (Masehi)	Peristiwa / Ciri Utama Peradaban
Masa Kenabian (Nabi Muhammad SAW)	610–632 M	- Turunnya wahyu pertama (610 M) - Hijrah ke Madinah (622 M) - Pembentukan masyarakat Islam - Wafat Nabi (632 M)
Khulafaur Rasyidin	632–661 M	- Kepemimpinan Abu Bakar, Umar, Utsman, dan Ali - Kodifikasi Al-Qur’an - Ekspansi wilayah Islam hingga Persia dan Romawi Timur
Dinasti Umayyah (Damaskus)	661–750 M	- Ibu kota di Damaskus - Penyebaran Islam ke Afrika Utara, Spanyol, dan Asia Tengah - Bahasa Arab menjadi bahasa resmi pemerintahan
Dinasti Abbasiyah (Baghdad)	750–1258 M	- Masa keemasan peradaban Islam - Berdirinya Baitul Hikmah (pusat ilmu) di Baghdad - Kemajuan di bidang ilmu pengetahuan, filsafat, kedokteran, dan sastra
Kerajaan-Kerajaan Islam Regional	1258–1500 M	- Kerajaan Islam di Spanyol (Andalusia) - Munculnya Kesultanan Delhi (India), Mamluk (Mesir), dan Samudera Pasai (Indonesia)
Masa Tiga Kekaisaran Besar Islam	1500–1800 M	- Kesultanan Utsmani (Turki): pusat kekuasaan dunia Islam - Mughal (India): kemajuan seni arsitektur (Taj Mahal) - Safawi (Persia): pusat kebudayaan dan ilmu
Masa Kemunduran dan Kolonialisme	1800–1900 M	- Kekuasaan Islam melemah - Dunia Islam dijajah bangsa Barat - Terjadi perpecahan politik dan kemunduran ilmu
Masa Kebangkitan Islam Modern	1900–Sekarang	- Gerakan pembaruan Islam (Muhammadiyah, Al-Azhar Modern) - Kemerdekaan negara-negara Muslim - Munculnya Organisasi Konferensi Islam (OKI) - Perkembangan teknologi dan pendidikan Islam

 

Bagan Tahun Peristiwa Penting Sejarah Nabi Isa ‘Alaihissalam

 

Bagan Tahun Sejarah Nabi Isa ‘Alaihissalam

Tahun / Periode (Perkiraan)	Peristiwa Penting
± 6 – 4 SM	Kelahiran Nabi Isa ‘Alaihissalam di Baitullaham (Bethlehem), Palestina, dari Maryam tanpa ayah — mukjizat besar dari Allah.
± 4 – 1 SM (Masa bayi)	Nabi Isa berbicara sewaktu masih bayi untuk membela ibunya, Maryam (QS. Maryam: 29–33).
± 1 – 20 M (Masa kanak-kanak dan remaja)	Tumbuh dengan penuh kebijaksanaan dan ilmu; Allah mengajarkan Taurat dan Injil kepadanya.
± 26 – 30 M (Usia sekitar 30 tahun)	Diangkat menjadi Nabi dan Rasul untuk Bani Israil. Allah menurunkan Kitab Injil sebagai petunjuk dan rahmat.
± 30 – 33 M (Masa dakwah aktif)	Nabi Isa berdakwah menyeru pada tauhid dan amal saleh. Menunjukkan banyak mukjizat: menyembuhkan orang buta & lepra, menghidupkan orang mati, mengetahui hal-hal gaib dengan izin Allah.
± 33 M	Kaum Yahudi bersekongkol untuk menangkap dan menyalib beliau, tetapi Allah menyelamatkannya dan mengangkatnya ke langit (QS. An-Nisa: 157–158). Orang yang diserupakan dengan beliau yang disalib.
Setelah 33 M – Sekarang	Nabi Isa masih hidup di sisi Allah, dan akan turun kembali ke bumi menjelang hari kiamat untuk menegakkan keadilan dan meneguhkan kebenaran.
Masa mendatang (akhir zaman)	Nabi Isa akan turun di Damaskus (Syam), membunuh Dajjal, menghancurkan salib, membunuh babi, dan menegakkan hukum Islam hingga wafat secara alami.

 

Bagan Tahun Peristiwa penting Sejarah Rasulullah ﷺ

 

Bagan Tahun Sejarah Rasulullah ﷺ

Tahun (Masehi / Hijriyah)	Peristiwa Penting
570 M (Tahun Gajah)	Kelahiran Nabi Muhammad ﷺ di Makkah.
576 M (Usia 6 tahun)	Wafatnya ibunda, Siti Aminah.
578 M (Usia 8 tahun)	Wafatnya kakek, Abdul Muthalib; diasuh oleh Abu Thalib.
582 M (Usia ±12 tahun)	Ikut berdagang ke Syam bersama Abu Thalib.
595 M (Usia 25 tahun)	Menikah dengan Khadijah binti Khuwailid.
610 M (Usia 40 tahun)	Turunnya wahyu pertama di Gua Hira (Surah Al-‘Alaq ayat 1–5).
613 M	Mulai berdakwah secara terbuka di Makkah.
615 M	Sebagian sahabat hijrah ke Habasyah (Ethiopia).
619 M (Tahun Kesedihan)	Wafatnya Abu Thalib dan Khadijah.
620 M	Peristiwa Isra’ dan Mi’raj.
622 M (1 H)	Hijrah ke Madinah — awal penanggalan Hijriyah.
624 M (2 H)	Perang Badar (kemenangan umat Islam).
625 M (3 H)	Perang Uhud.
627 M (5 H)	Perang Khandaq (Parit).
628 M (6 H)	Perjanjian Hudaibiyah.
629 M (7 H)	Penaklukan Khaibar.
630 M (8 H)	Fathu Makkah (Pembebasan Kota Makkah).
631 M (9 H)	Tahun delegasi (Amul Wufud) – banyak kabilah masuk Islam.
632 M (10 H)	Haji Wada’ (Haji Perpisahan) dan khutbah terakhir Rasulullah.
632 M (12 Rabiul Awal)	Wafatnya Rasulullah ﷺ di Madinah.

 

Latihan soal Al-Islam kelas X Sem Ganjil awal 3

 Latihan soal Al-Islam kelas X Sem Ganjil awal

PILIHLAH JAWABAN YANG PALING BENAR !

1.           Ikhlas dalam beribadah berarti...

a.      Melakukan ibadah hanya ketika ada waktu luang.

b.     Melakukan ibadah karena takut akan siksa neraka.

c.      Melakukan ibadah hanya ketika sedang senang.

d.     Melakukan ibadah semata-mata karena Allah SWT.

e.      Melakukan ibadah agar dipuji oleh orang lain.

2.           Tanda seseorang yang ikhlas dalam beribadah adalah...

a.      Selalu memamerkan amal ibadahnya.

b.     Merasa paling baik di antara orang lain.

c.      Tidak pernah mengeluh dalam menjalankan ibadah.

d.     Melakukan ibadah dengan hati yang tenang dan khusyuk.

e.      Mengharapkan balasan yang besar dari Allah SWT.

3.           Tujuan utama beribadah dengan ikhlas adalah...

a.      Mendapatkan pahala yang banyak.

b.     Mencari kedudukan yang tinggi di surga.

c.      Mendapatkan pujian dari orang lain.

d.     Mencari ridho Allah SWT.

e.      Menunjukkan ketaatan kepada agama.

4.           Riya' adalah lawan dari ikhlas. Riya' berarti...

a.      Melakukan ibadah dengan sungguh-sungguh.

b.     Melakukan ibadah karena Allah SWT.

c.      Melakukan ibadah karena ingin dilihat orang lain.

d.     Melakukan ibadah dengan hati yang tulus.

e.      Melakukan ibadah dengan penuh kesadaran.

5.           Manfaat beribadah dengan ikhlas adalah...

a.      Hati menjadi tenang dan damai.

b.     Mendapatkan kedudukan yang tinggi di masyarakat.

c.      Menjadi pusat perhatian orang lain.

d.     Mendapatkan kekayaan yang melimpah.

e.      Menjadi lebih sombong dan angkuh.

6.           Bagaimana cara menumbuhkan sikap ikhlas dalam beribadah?

a.      Selalu membandingkan diri dengan orang lain.

b.     Berpikir bahwa ibadah adalah beban.

c.      Melaksanakan Ibadah dan memahami maknanya.

d.     Mengeluh ketika menjalankan ibadah.

e.      Mencari-cari kesalahan orang lain.

7.           QS. Al-Baqarah ayat; 30 menjelaskan tentang ...

a. Proses penciptaan manusia

b. Tentang peranan manusia sebagai khalifah

c. Tentang tugas manusia

d. Kewajiban manusia untuk beramal saleh

e. Perintah beribadah dan ikhlas

8.           Q.S  Adz Dzariat ayat 56 menjelaskan tentang....

a. Proses kejadian manusia

b. Perintah beribadah dan ikhlas

c. Tugas manusia sebagai hamba Allah

d. Perintah puasa ramadhan

e. Perintah beribadah dan ikhlas

9.           Berikut ini sikap yang menunujukkan pengamalan surah Adz Dzariyat ayat 56

a. Indah enggan untuk beribadah kepada Allah swt

b. Jin diciptakan oleh Allah untuk memenuhi bumi

c. Manusia diciptakan sebagai makhluk yang memiliki jasa dan roh

d. Jin dan manusia diciptakan untuk beribadah kepada Allah swt

e. Pengharaman riba’

10.        Surah Al-An’am ayat 162-163 berisi tentang...

a. Perintah beribadah dengan ikhlas

b. Pengharaman riba’

c. Perintah shalat

d. Perintah puasa ramadhan

e. Manusia diciptakan sebagai makhluk yang memiliki jasa dan roh

11.        Dua ibadah yang disebut bersamaan dengan perintah agar beribadah secara ikhlas adalah....

a. Sholat dan puasa

b. Haji dan sholat

c. Sholat dan zakat

d. Syahadat dan sholat

e. Riba dan Riya’

12.        Anwar melaksanakan sholat lima waktu secara berjamaah di masjid. Akan tetapi, Anwar melakukan dengan niat agar menjadi ketua Remaja Masjid. Tindakan Anwar bertentangan dengan ayat Al-Qur’an surah....

a. Al-Baqarah ayat 75-80

b. Ali Imran ayat 12-15

c. Al-Baqarah ayat 25

d. Al-Bayyinah ayat 5

e. Al-Baqarah ayat 55

13.        Dalam surah Al-An’am ayat 162-163 dijelaskan bahwa hidup dan mati hanya milik.....

a. Manusia

b. Rasul

c. Allah swt

d. Tumbuhan

e. Malaikat

14.        Ketika Allah swt memberitahukan kehendak-Nya untuk menjadikan manusia sebagai khalifah di muka bumi ada makhluk yang merasa keberatan yaitu...

a. Syetan

b. Jin

c. Malaikat

d. Manusia

e. Rasul

15.        Ayat yang menjelaskan tentang tujuan penciptaan jin dan manusia terdapat dalam surat ...

a. QS. al-Baqarah 30

b. QS. al-An’am 162-163

c. QS. Adz Dzariat 56

d. QS. al-Mu’minun 12-14

e. QS. al-Mu’minun 35

16.        Tugas manusia sebagai khalifah di muka Bumi adalah ...

a. Memakmurkan Bumi

b. Beramal saleh

c. Amar maruf nahi munkar

d. Mengislamkan manusia

e. Menyiram bunga

17.        Dalam proses penciptaan manusia Allah menciptakan manusia dari saripati tanah yang disebut dengan ...

a. سُللَةٍ مِنْ طِيْنٍ

b. نطفَة

c. مُضْغة

d. عَلقَة

e. ليَـعْبدُوا

18.        Allah SWT menciptakan manusia dari setetes mani lalu Allah menentukannya, maksud dari kata “menentukannya”, ialah ...

a. Fase-fase perkembangan

b. Takdir

c. Kehendak Allah

d. Kemurahan Allah

e. Rahmat Allah

19.        Beribadah dengan maksud keduniaan dinamakan ...

a. Fasik

b. Fasad

c. Jahil

d. Riya’

e. Ikhlas

20.        ليَـعْبدُوا اللهَ    lafal tersebut mengandungperintah untuk ...

a. Beribadah kepada Allah SWT

b. Menjauhi takabur

c. Menenangkan pikiran

d. Mencapai keutamaan

e. Mengambil uang haram

21.        Muslim/Muslimah yang melandasi pengamalan setiap ajaran agamanya dengan niat ikhlas karena Allah SWT dan untuk memperoleh ridha Nya, disebut ...

a. Muslim

b. Mutaqin

c. Mukhlis

d. Mu’min

e. Muslimah

22.        Berikut ini di antara sikap prilaku malaikat kepada Allah SWT berdasarkan QS. Al-Baqarah; 30 ialah ...

a. Berprilaku baik terhadap Allah SWT

b. Memenuhi segala kebutuhan orang 

c. Tidak mau mematuhi perintah Allah

d. Mematuhi segala perintah Allah SWT

e. Menjauhi Riba

23.        Yang dimaksud dengan syirik adalah ...

a. Beribadah karena ingin mendapatkan pujian dan keuntungan duniawi

b. Memperdengarkan ibadah dengan maksud bukan karena Allah SWT

c.      Menyembah sesama makhluk karena menganggapnya dapat memberikan mudarat dan manfaat dalam berbagai urusan

d. Segala ketaatan yang dikerjakan untuk mencapai keridhaan Allah SWT

e.      Menyerupai barang yang dibuat sesajen

24.        Ayat tersebut menjelaskan tentang  وَمَا خَلَقۡتُ ٱلۡجِنَّ وَٱلۡإِنسَ إِلَّا لِيَعۡبُدُونِ٥٦

a. Proses penciptaan manusia

b. Tujuan Allah menciptakan khalifah di Bumi

c. Kewajiban manusia untuk bersyukur

d. Tentang tugas manusia di muka Bumi

e. Kewajiban manusia untuk menghargai waktu

25.        Dalam ayat tersebut seorang muslim berikrar akan memberikan segalanya kepada Allah yaitu dalam hal ...   قُلْ إِنَّ صَلَاتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ

a. Sholat, ibadah, amal, dan makan

b. Mati, sholat, hidup, dan amal

c. Sholat, hidup, mati, dan tidur

d. Sholat, ibadah, hidup, dan minum

e. Mati, tidur, hidup, tidur

26.        Di dalam Q.S At Tahrim ayat 6 menjelaskan bahwa “ jagalah dirimu dan keluargamu dari siksa api neraka” apa yang dimaksud dengan kalimat itu!

a. Memberikan harta yang berlebih

b. Menjaga harta sebanyak-banyaknya

c. Melindungi anak dari gangguan syetan

d. Mendidik anak dengan ajaran agama islam sejak  dini

e. Menolong anak dari siksa Allah

27.        Dara sedang mengalami masa menstruasi dan salah satu bajunya terkena darah menstruasi. Sesudah selesai mentruasinya dan hendak sholat, cara untuk mensucikan bajunya adalah dengan …..

a.      membersihkan noda darah tersebut lalu setelah bersih bajunya bisa dipakai sholat

b.     Mencelup-celupkan ke air saja

c.      Membersihkan dengan tanah

d.     Membersihakan dengan debu

e.      Membersiahkan dengan air bunga

                                               

28.        Perhatikan tata cara berwudlu berikut ini:
1) Niat ikhlas karena Allah
2) Berkumur tiga kali
3) Membasuh muka dengan telapak tangan tiga kali
4) Membasuh kedua tangan dari ujung jari sampai ke siku, yang kanan 3 kali lalu yang kiri 3 kali
5) Mengusap kepala dengan kedua tangan dari muka sampai belakang hingga tengkuk, kemudian telapak tangan dijalankan lagi kedepan, cukup sekali. Kemudian diteruskan mengusap telinga dengan jari jempol melekat dan mengusap bagian luar dan jari telunjuk masuk ke lubang telinga cukup sekali
6) Mencuci kedua tangan sambil mengucap basmalah
7) Menghirup air ke hidung tiga kali
8) Membasuh kedua kaki sampai kedua mata kaki kemudian berdoa
Urut-urutan wudlu yang benar ditunjukkan oleh nomor …..

a. 1, 6, 7, 2, 3, 4, 5, 8

b. 1, 2, 3, 7, 8, 4, 5, 6

c. 4, 5, 6, 1, 2, 3, 7, 8

d. 1, 6, 2, 7, 3, 4, 5, 8

29.        Perhatikan hal-hal berikut ini:
1) Islam
2) Berakal sehat
3) Baligh
4) Niat ikhlas karena Allah
5) Telah masuk waktunya
6) Suci badan, pakaian dan tempat dari najis dan hadats
7) Menutup aurat
8) Membaca basmalah
9) Menghadap ke arah qiblat
Yang termasuk syarat-syarat shalat adalah …..

a. 1, 2, 3, 4 dan 7

b. 5, 6, 7, 8 dan 9

c. 1, 2, 5, 6 dan 8

d. 1, 2, 5, 6, 7 dan 9

e. 1

30.        Bahwasanya Nabi, apabila mengawali shalat mengangkat kedua tangan sejurus dengan bahunya dan demikian pula sewaktu takbir hendak ruku’......(Muttafaq alaih). Yang dimaksud mengangkat kedua tangan adalah …..

a. takbiratul Ihram      

b. i’tidal 

c. tasbih

d. ruku’

e. tahlil